Sunday, May 4, 2008

Options Contract

Options Contract (Kontrak Opsi) adalah suatu kontrak yang memberikan hak (tapi tidak berkewajiban) untuk membeli atau menjual suatu aset (dalam hal ini asset bisa berupa saham, index, futures, komoditi, dan lain lain) pada harga yang telah ditetapkan dalam jangka waktu tertentu pula.

Dalam sebuah perdagangan options tentu saja harus ada dua pihak yang sepakat untuk membuat suatu kontrak yang sifatnya mengikat dan tidak dapat dibatalkan secara sepihak. Kedua pihak yang terlibat tersebut adalah Options Buyer (pembeli kontrak options) dan Options Seller ( penjual kontrak options).

Mengapa orang ber investasi options? Karena Options menawarkan berbagai kelebihan antara lain :
1. Dengan options, investor dapat mendapatkan kuntungan pada saat saham naik, turun ataupun tetap (sideways)
2. Daya ungkit (leverage), berinvestasi di options hanya memerlukan modal yang kecil tapi berpotensi menghasilkan keuntungan yang tak terbatas
3. Options menawarkan berbagai strategi investasi yang beragam
4. Options dapat berfungsi sebagai asuransi terhadap kepemilikan saham
5. Berfungsi juga sebagai rental, sebagai income tambahan dari kepemilikan saham

Ada 2 macam options yang sudah dikenal yaitu
1. Call Options yaitu hak untuk membeli sebuah asset pada harga tententu dan jangka waktu tertentu
2. Put Options yaitu hak untuk menjual sebuah asset pada harga tententu dan jangka waktu tertentu

Harga dalam suatu options adalah harga dimana asset yang dimaksudkan dalam kontrak tersebut diperjualbelikan, atau lebih sering disebut dengan Strike Price. Sedangkan jangka waktu (Expiration date) suatu options adalah hari terakhir dimana options dapat di eksekusi (di –exercise) yang ada umumnya akan berakhir pada hari Jumat minggu ketiga, misalnya stock options yang jatuh tempo bulan Mei 2008 akan berakhir masa berlakunya pada hari Jumat minggu ketiga bulan Mei 2008, demikian seterusnya untuk options bulan berikutnya.

Ada dua type dalam melakukan exercise sebuah option yaitu :

1. American style dimana options tersebut bisa di exercise setiap saat sebelum kontrak tersebut berakhir
2. European style dimana options tersebut HANYA bisa di exercise pada hari terakhir kontrak tersebut berakhir


Beberapa faktor penting yang mempengaruhi harga sebuah option yaitu
1. harga saham , semakin tinggi harga mahal pula premi option nya

2. time value dan intrinsic value,

Intrinsic Value (IV) adalah selisih harga antara strike price dengan harga saham. Suatu options yang memiliki IV disebut In The Money (ITM) yang pada call options apabila harga sahamnya lebih tinggi dari strike price, sedangkan pada put options jika harga sahamnya lebih kecil dari strike price. Suatu option dimana strike price sama dengan harga saham disebut dengan At The Money (ATM), baik itu call atau put option, sedangkan suatu option disebut Out The Money (OTM) adalah kebalikan dari istilah In The Money (ITM)

Time Value adalah sisa waktu yg dimiliki sebuah options sebelum expiration date. Semakin lama sisa waktu nya maka semakin tinggi pula harga premi options, demkian pula sebaliknya nilai time value akan semakin berkurang setiap hari . Dengan kata lain terjadi penyusutan waktu atau sering disebut dengan Time Decay

Sehingga Premi options dapat dirumuskan dengan :

Premi = Intrinsic Value + Time Value

3. volatility, adalah ukuran yang menyatakan seberapa besar kemungkinan harga saham bergerak naik atau turun dalam suatu periode tertentu